Study Tiru Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Ambunten Timur ke Kalurahan Pleret

Acara resmi dibuka pada pukul 09.30 WIB bertempat di ruang pertemuan sayap timur Kalurahan Pleret. Lurah Desa Ambunten Timur membawa delegasi sebanyak 30 orang yang terdiri dari pamong desa serta anggota TP PKK Desa Ambunten Timur. Kegiatan ini dibagi menjadi dua sesi untuk memaksimalkan pemahaman bagi setiap kelompok.

Untuk pamong desa, sesi study tiru difokuskan pada penerapan desa digital yang telah berhasil dikembangkan di Kalurahan Pleret. Lurah Pleret menjadi narasumber yang memberikan pemaparan terkait dengan bagaimana teknologi digital dapat dimanfaatkan untuk mempermudah pelayanan publik, pengelolaan administrasi desa, serta komunikasi antara pemerintah desa dan masyarakat. Pemanfaatan teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi, efisiensi, dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa.

Sementara itu, TP PKK Desa Ambunten Timur mendapat kesempatan untuk belajar praktek langsung dalam pembuatan bouquet yang dipandu oleh Ibu Hj. Hartati, S.Pd., MA. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan praktis bagi anggota TP PKK dalam hal kerajinan tangan, yang nantinya dapat diimplementasikan untuk kegiatan ekonomi produktif atau sebagai bagian dari kegiatan pemberdayaan perempuan di desa. Selain itu, diharapkan kegiatan ini juga dapat memperkuat hubungan antar anggota TP PKK serta mengasah kreativitas mereka dalam mengelola potensi yang ada di desa.

Melalui kegiatan study tiru ini, Pemerintah Desa Ambunten Timur berharap dapat mengadopsi berbagai metode dan ide inovatif yang ada di Kalurahan Pleret, terutama terkait dengan transformasi digital di tingkat desa serta pemberdayaan masyarakat melalui keterampilan praktis. Diharapkan, pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dalam kunjungan ini akan mempercepat proses pembangunan dan memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat di Desa Ambunten Timur.

Dengan adanya kolaborasi dan pertukaran pengetahuan antara kedua desa ini, diharapkan bisa tercipta sinergi yang membawa manfaat bagi kedua belah pihak dalam rangka membangun desa yang lebih maju dan mandiri.